Internet kini telah mengubah dunia dengan lebih dalam dan meluas mulai pertama kalinya diperkenalkan. Dengan adanya perkembangan teknologi ini berhasil mempengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia, seperti komunikasi, bidang bisnis, hiburan, pendidikan dan berbagai aspek yang lainnya.
Nah, dalam artikel kali ini akan mengulas bagaimana perkembangan internet yang berkembang dari masa lalu, saat ini dan potensi di masa depan. Di masa lalu, permulaan internet dimulai dari revolusi digital. Internet mempunyai akar yang terjalin pada era Perang Dingin serta perkembangan teknologi komunikasi di militer.
Mulai tahun 1969, Amerika Serikat melalui Departemen Pertahanan meluncurkan ARPANET yaitu sebagai cikal bakal adanya internet. ARPANET ini pada awalnya digunakan untuk menghubungkan perangkat komputer di beberapa lembaga penelitian dan Universitas.
Di tahun 1980an, Tim Berners Lee menciptakan teknologi World Wide Web atau WWW yang membawa konsep tampilan grafis dan hyperlink ke dunia internet. Sehingga memungkinkan pengguna dapat menjelajah dan berinteraksi dengan teknologi informasi dengan cara yang lebih mudah.
Sekarang di era globalisasi dan digital, pada beberapa dekade terakhir, bahwa internet sudah mengalami pertumbuhan dan perkembangannya yang sangat pesat. Saat ini berkembangnya perangkat mobile, akses internet yang meluas, dan konektivitas yang tinggi sudah mendorong munculnya adanya ekosistem digital yang makin luas.
Adanya aplikasi-aplikasi digital yang makin berkembang seperti media sosial, layanan streaming dan platform e-commerce sudah berhasil mengubah cara orang untuk bekerja, berinteraksi dan bersenang-senang.
Perkembangan Internet di Masa Depan
Dulu teknologi canggih yang saat ini ada dianggap sesuatu yang mustahil bagi banyak orang. Seperti ponsel pintar, pesawat terbang hingga komputer. Akan tetapi, perkembangan teknologi nyatanya terus melaju dengan sangat pesat yang membuat dulu tidak mungkin namun kini menjadi mungkin dikarenakan adanya prediksi teknologi yang akan hadir di masa depan.
Dengan adanya teknologi ini berhasil mengubah dunia serta memberikan dampak di kehidupan manusia. Lantas bagaimana prediksi teknologi yang akan ada di masa depan menurut ilmuwan saat ini. Berikut penjelasannya.
1. Artificial Intelligence Dalam Industri Manufaktur
Pekerjaan pada industri manufaktur melibatkan proses pelacakan serta pencatatan kerja dengan cara tradisional yaitu menggunakan kertas. Namun karena melibatkan mesin-mesin dan harus melalui berbagai langkah, sehingga tidak mungkin dapat dicatat secara rinci satu per satu.
Dengan begitu proses ini yang membuat kinerja kurang efisien dan dapat merugikan baik dari segi energi, waktu dan material. Maka perusahaan harus mengadopsi teknologi internet masa depan yang berbasis cloud dengan cepat.
Teknologi yang satu ini dapat membantu untuk mengumpulkan data, kemudian mengubahnya sesuai kebutuhan secara cerdas dan menyajikannya dengan rapi. Data berbasis cloud ini, maka pekerjaan tetap dapat dilaksanakan dan dipantau walaupun dalam situasi yang tidak memungkinkan seperti masa pandemi sekalipun.
Menurut Anna Katrina Shedletsky yaitu CEO Instrumental, memprediksi bahwa kekayaan data dengan kelengkapan algoritma cerdas dapat mengoptimalkan proses manufaktur di tahun 2025. Tentu saja hal tersebut harus didukung dengan adanya jaringan yang memadai.
Dengan penggunaan AI (Artificial Intelligence), kualitas produk pun akan ikut membaik seiring berkurangnya pemakaian limbah. Sehingga produksi akan lebih cepat, lingkungan menjadi lebih terawat serta bisnis akan diuntungkan karena biaya produksinya yang lebih rendah.
Lihat juga : 4 Alasan Memilih Starlink Untuk Internet Anda
2. Penggunaan Koneksi 5G
Pendiri sekaligus CEO perusahaan teknologi nirkabel Metawave, yaitu Maha Achour berpendapat bahwa dengan adanya koneksi 5G dapat meningkatkan ekonomi secara global. Walaupun saat ini kita sudah sangat familiar dengan adanya WiFi, namun koneksi internet yang satu ini tidak dapat memenuhi permintaan kapasitas secara lebih tinggi.
Dalam industri bisnis sendiri saat ini sudah didukung dengan adanya berbagai teknologi misalnya metaverse, konferensi video, dan platform digital yang lainnya. Maka dari itu, diperlukan adanya kemajuan teknologi yang mendukung komunikasi secara lebih cepat.
Dengan jaringan komunikasi 5G dapat mengatasi kemungkinan kendala jaringan dan memberikan peluang layanan dengan kapasitas tinggi sekaligus memerlukan kecepatan tinggi misalnya telesurgery dan telehealth. Sehingga pelaku bisnis bisa melakukan peningkatan menggunakan konsep inovasi pabrik pintar, layanan komputasi intensif dan pemantauan secara real-time.
3. Teknologi Metaverse dan Web3
Menurut Managing Director Applied Intelligence Lead for Indonesia yaitu Budiono mengatakan bahwa di masa mendatang metaverse dan Web3 akan semakin berkembang. Bahkan perkembangan teknologi seperti ini dapat mengubah cara kita dalam menggunakan internet.
Metaverse dapat menjadi lingkungan 3D dimana memungkinkan para penggunanya dapat berjalan dari suatu tempat ke tempat lainnya secara virtual. Untuk Web3 dapat menyediakan lingkup di dunia maya secara lebih aman bagi para penggunanya. Penggunanya pun mempunyai kontrol yang penuh pada data mereka.
Metaverse ini bisa diakses menggunakan suatu perangkat tertentu. Misalnya yang paling populer yaitu headset virtual reality. Akan tetapi kini telah hadir aplikasi metaverse yang dapat diakses melalui ponsel pintar atau perangkat desktop.